Sambutan di mesjid Alikhlas TMI 1 |
Bismilahirohmanirohim
Assalamualaikum wr.wbr
Inalhamdilah nahmaduhu wanastainuhu wanaudubilahi mingsururi angfusina wasyaiati angmalina pala mudilalah wama yudlilhadialah lailahailawloh muhamad abduhu warosuluh. Ama ba'du.
Yth.
Tuan rumah: ketua dkm pa ustadz wawan beserta jajarannya.
Ketua panitia pa ust sarnama dan kelengkapannya.
Para dewan ustadz mesjid al-ikhlas dan mushola al-hidayah
Bapak-bapak pengurus rw.16
Bapak-bapak ketua RT 1 s.d 6
Bapak-bapak satgas k3&lh rw.16
Bapak-bapak pengurus artesis 34 & 1256
Yth. Bapak qori bpk ustadz maksum & Almuqarom kh aliudin (ust.rawing) yang telah hadir ditengah-tengah kita. Bapak/ibu, sekedar info, saya sebagai orang banten kidul dan remaja 80-90 an, kalo di sebut nama Rawing, jadi inget dongeng sandiwara radio dulu -- yang ngehits dijamannya, dibawakan oleh wakepoh. Nah judulnya itu si RAWING. Jadi, dr tadi sy merhatiin pa ustadz dan serasa bernostalgia di zaman itu. Hehe... Mungkin nanti pa ustadz, jika berkenan, bisa cerita kenapa bisa di panggil rawing.
Yth. Bapak/ibu/sdri/i para remaja dan anak-anak jamaah masjid al-ikhlas dan mushola alhidayah dilingkungan rw.16 yang telah hadir di tempat yg berbahagia ini dalam rangka menghadiri peringatan isro mi'raj di rw.16.
Bapak/ibu hadirin sekalian
Perkenalkan saya Riki Gana S, yang dalam kesempatan kali ini mewakili pa ketua rw.16 (yang berhalangan hadir karena sakit), tapi saya bukan dalam kapasitas menggantikan sebagai RW; kapasitasnya adalah menggantikan sebagai ketua satgas K3LH di lingkungan rw.16.
Sedikit informasi, bapak ibu sekalian, satgas k3lh merupakan organisasi adhock dilingkungan rw16. Adhock adalah organisasi dibawah ke rw an yang menangani topik khusus. Dalam hal ini k3(kebersihan, keamanan, kesehatan dan lingkungan hidup).
Awal mulanya satgas ini di bentuk khusus untuk penangan covid. Bulan juli 2021. Pada saat awal pandem covid19, satgas kita menjadi orgnisasi percontohan di lingkungan kelurahan kaligandu (percontohan rw-rw yang lain). Hal ini dikarenakan satgas covid 19 rw16 berhasil menangani warga pada era pandemic covid 19 di awal-awal (sebelum vaksin). Kita data semua yang kena covid, kita supply makan yang isoman sampai betul-betul sehat. Tercatat lebih dari 40 warga yang kita tangani. Alhamdulilah semua sampai sembuh. Kemudian selanjutnya kamipun mengadakan kegiatan vaksinasi untuk warga (saat ini sdh vaksin kedua).
Dari mana dananya? Ini yang sangat membahagiakan, dana nya terkumpul dari seluruh warga rw.16 (yang dikoordinir oleh masing-masing rt), terus dari organisasi2 yang ada di rw 16: dkm alikhlas, mushola alhidayah, artesis34, artesis1256, dan dari pihak-pihak yang bersedia sambungrasa demi penanganan wabah tersebut.
Sekali lagi ini membahagiakan. Ini mematahkan mitos, bahwa biasanya hidup dikomplek itu hidup yang individual (masing-masing), tapi nyatanya di TMI 1, khususnya di RW.16 ternyata kita mampu hidup guyub dan saling bantu membantu satu dan yang lainnya.
Bapak/ibu hadirin sekalian..
Seiring berjalan waktu, alhamdulilah covid mereda. Tapi, karena dirasa masih dibutuhkan, satgas tidak kita bubarkan. Kita buat cakupan yang lebih luas. Namanya menjadi Satgas K3LH tugasnya meliputi kebersihan, keamanan, kesehatan dan lingkungan hidup di lingkungan rw.16 (yang didalamnya masuk pula penanganan covid).
Bapak ibu hadirin sekalian...
Tema pada kegiatan ini adalah: "dengan hikmah isra miraj kita tingkatkan KUALITAs ibadah menjemput ridha Alloh SWT".
Tema ini luar biasa, ada kata kunci yang menarik: KUALITAS ibadah. Kualitas adalah mutu, kuantitas adalah jumlah. Biasanya kualitas akan tercapai ketika kuantitas sudah tercapai. sehingga jika kita rajin ibadah, maka harapannya kualitasnya meningkat. Dan dengan meningkatnya kualitas ibadah harapannya kita dapat ridho dari Alloh SWT.
Bapak ibu hadirin sekalian...
Seperti yang kita ketahui, isra Miraj merupakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW. Kenapa dikatakan Spritual? Karena ini menggambarkan kualitas perenungan, perjalanan dan kenaikan seorang nabi muhamad SAW. Dan puncak dari peristiwa ini adalah diwajibkannya sholat 5 waktu bagi seluruh ummat islam.
Pertanyaannya sekarang bagaimana kualitas sholat kita? Tentu, Jawabannya ada didiri masing-masing. Yang pasti, jika bicara kualitas yang ideal. Dipandangan saya (koreksi jika saya salah pak kyai), kualitas sholat harus tercermin pada kehidupan kita sehari-hari, sehingga mempunyai dampak positif baik bagi diri sendiri maupun masyarakat (bukan hanya sekedar ritual, tapi bukan berarti tidak sholat juga ya).
Contoh? Salah satu syarat syahnya sholat suci dari hadast besar, kecil,najis dll. Jika kita maknai secara luas bisa diartikan sebagai bersih diri dan bersih lingkungan. Dan Lingkungan, dalam konteks sosial kemasyarakatan, bukan terbatas hanya pada mesjid saja, sejadah saja, tapi lingkungan dimana kita tinggal, juga mencakup akibat apa yang akan terjadi jika lingkungan itu tidak kita jaga dengan baik.
Apa misalnya, Bu? Banjir.
Bapak ibu sekalian,
Hari ini kita turut berbela sungkawa akan akibat banjir yang melanda Serang, tapi poinnya bukan itu. Hal itu justru sebagai pengingat/pangeling-ngeling untuk kita. Boleh jadi bencana itu melanda kita. Sebab barangkali kita pun tidak peduli sama lingkungan sekitar kita.
Sebab ibu, dari jaman baheula, penyebab banjir sampai ke rumah warga itu sangat sederhana dan itu-itu saja. Yaitu habbit. Tidak terjaganya lingkungan. Tidak ada resapan air. Atau sederhananya, selokan2 yang seharusnya mengalirkan air sampai laut, terhalang oleh kotoran atau sampah.
Saat sungai meluap, tidak bisa menampung sehingga timbulah banjir kerumah kita.
Untuk itu bapak ibu sekalian, sebagai antisipasi, sebelum terlambat. maka bersama ini kami dari satgas k3lh dan ke rwan 16 mengajak bapak ibu sekalian untuk mengadakan program bersih-bersih lingkungan (selokan) terutama menjelang ibadah romadhon. Teknisnya nanti satgas (yang diketuai oleh ketua rw 16) akan mengundang semua elemen rt, artesis,dkm dll. Kita tentukan waktu, dana dan bagaimana pelaksanaannya.
Jadi, bapak ibu sekalian harus mendukung program ini. Agar lingkungan kita bersih, terhindar dari bencana, juga sesuai dengan semangat KUALITAS ibadah seperti yang dicontohkan nabi dalam peristiwa isra miraj.
Mohon maaf pak ustadz agak panjang, karena namanya di komplek, mengumpulkan orang dalam satu momen begini agak sulit, mengingat kesibukan masing-masing. Hanya pada momen keagamaan seperti ini, alhamdulilah sebagian besar bisa berkumpul. Alhamdulilah, mesjid selalu menjadi center of activity (pusat kegiatan bagi warga). Maka dari itu, momen ini pas untuk menyampaikan terkait kewargaan. Dalam hal ini sosialisasi tentang satgs k3LH.
Bapak-ibu hadirin sekalian..
Demikan sambutan saya, mohon maaf atas segala khilaf.
Terima kasih,
wabilahitaufikwalhidayah wasalamualaikumwr.wbr.