"BISMILAH. IEU NYATAKEUN PERKARA AYA SEMBAHIYANG ETA ASALNA SABAB AYA DZATING ALLOH TA'ALA ..... "
--
Terus terang, saya 'excited' saat menemukan buku/kitab ini -- karangan kakek buyut, Ki mas Mutaram (kakeknya kakek saya).
Terlepas dari isinya (karena belum saya baca utuh), ada beberapa hal yang membuat saya begitu tertarik:
Pertama, saya termasuk orang yang percaya teori genetik. Sekecil apapun bakat seseorang, pasti ada andil dari sononya. Dibandingkan bapak, ibu, kakek, nenek yang hobinya bertutur, saya cenderung gemar menulis -- walau sakadaek (sekenanya).
Kedua, pada era 'border less' saya cenderung berpikir bahwa gembar-gembor ide tentang kesukuan-kedaerahan, cenderung membuat sekat, dan dibuat untuk menciptakan 'diferensiasi' ketokohan (jualan, 🙏). Tapi, ternyata, terbukti saya asli orang daerah/kampung (banten kidul), wajib hukumnya mengenal lebih dalam tentang hal tersebut.
Ketiga?
Lebih cenderung alasan emosional. Tak perlu dijabar-jeer kan. 😁😁
-
Kampung Ciedes, Agustus 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar