Kamis, 26 Desember 2019

Geng - gengan

MM 2018 UNTIRTA
Haha...

Inget bahasa dulu, sewaktu SMP or SMA, pertengahan 90 dan awal 2000, tenar istilah genk - genk an. 

Ada yang memang berkonotasi negatif : sebagai genk badung. Ada yang berkonotasi positif : sebagai anak masjid. Ada yang berkonotasi tengah-tengah : pokonya asal berkelompok, maka terbentuklah genk.

Teman kursus di LIA Serang

Saya? Ga terlalu suka nge gank yang ekslusif. Banyaknya ikut atau masuk ke semua kalangan. Tidak heran jika famous dan di akui semua golongan. Tapi ga heran juga, jika tidak ada 'pembela' fanatik.

Add caption
Saya bukan maksud untuk bercerita genk dulu. Lebih kepada ingin share tentang kelompok yang saya ikuti di akhir 2019 ini.
Saya ikut beberapa aktifitas formal, satu kuliah, dua ikut kursus bahasa inggris. Tentu semua membentuk kelompok tersendiri. Sadar atau tidak, aneh nya saya selalu jadi central di tiap kelompok itu.
Akhirnya selalu berposisi tang terpenting dalam suatu kelompok. Entah kenapa, mungkin bgtu alamiahnya. Saya pun sebetulnya enggan untuk menjadi yang terpenting itu. Tapi, ya karena sudah begitu... Ya begitu... Haha...

Okeh,
Sebagai pengisi kekosongan saat nunggu ngedate dengan istri. Berikut adalah foto2 narsis 'genk' yang saya ikuti. Agak malu sih sebenernya. Dan sumpah ini sangat topik recehan. Tapi, biarlah, ini merupakan pengingat dan momentum lini kehidupan. (Rikigana).

MM 3 C (dikelas bersama 2 prof)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar