Sabtu, 10 April 2021

Akhirnya Vaksin


Corona masih terus berjalan. Sekarang tiba pada babak vaksinasi. Saya akhirnya kebagian waktu untuk di vaksin gratis : lewat kampus tempat saya ngajar.

Sebetulnya, sudah dua kali undangan, dua kali kesempatan. Tapi, karena malas dan berjubel-jubel (di pusatkan di RS Banten -- karena untuk seluruh guru) saya tidak hadir.

Pas kemudian tawaran yang ketiga ini dari kampus, dan hanya untuk beberapa orang dosen saja (yang belum), maka saya ikut serta.

Walau saya tidak melakukan test, tapi tanda-tandanya saya sudah pernah kena covid. Jadi, alasan utama tidak hadir pada jadwal satu dan dua, lebih karena 'memberi kesempatan pada yang lain.' Sebab, seperti banyak dikatakan berbagai teori: orang yang sudah terkena covid tidak harus di vaksin, dia sudah punya kekebalan sendiri -- muncul.

Tapi kemudian, karena akan dilakukan pembelajaran tatap muka, demi kebaikan bersama, akhirnya saya mengikuti program vaksin ini. Jaga-jaga agar semua safety.

Ini tahap pertama, tahap kedua nanti di 8 Mei.
Apa yang terasa? Tidak ada! Biasa saja.
Orang banyak mengatakan, ada efek samping: lapar dan ngantuk. Saya? Biasa saja. Normal saja. Selain agak pegel karena bekas suntikan.

Vaksin yang digunakan sinovac. Betul dari cina. Yang banyak ditentang orang fanatik. Tapi, sekarang dan seterusnya Cina sebagai negara akan merajai dunia.

*(rikigana)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar